Imam Hartono Bangun
Universitas Muhammadiyah Sumatera Utara
[email protected]
Biomassa adalah jumlah total materi hidup yang ada di Bumi, dan distribusi biomassa ini memiliki peran yang sangat penting dalam pemahaman kita tentang struktur dan dinamika biosfera. Dengan diperkirakan terdapat sekitar 550 gigaton karbon kehidupan di seluruh dunia (dengan satu gigaton setara dengan satu miliar ton metrik), kita dapat menjelajahi lebih dalam mengenai bagaimana kehidupan terdistribusi di planet kita yang luar biasa ini.
Fakta dan Angka Penting:
- Kerajaan Kehidupan yang Berbeda: Kehidupan di Bumi dapat dikelompokkan ke dalam berbagai kerajaan kehidupan, dan masing-masing kerajaan ini memiliki tempat khusus mereka sendiri dalam ekosistem global.
- Dominasi Tumbuhan: Tumbuhan mendominasi kerajaan kehidupan ini, dengan jumlah biomassa sekitar 450 gigaton karbon. Tumbuhan ini terutama ditemukan di darat, dari hutan lebat hingga padang rumput yang luas.
- Kehidupan Laut yang Mengagumkan: Di dunia laut yang luas, hewan-hewan laut memainkan peran penting dalam distribusi biomassa. Sekitar 2 gigaton karbon terkandung dalam organisme laut, termasuk ikan, mamalia laut, dan berbagai makhluk laut lainnya.
- Dunia Mikroba yang Tersembunyi: Selain tumbuhan dan hewan, dunia mikroba, seperti bakteri (sekitar 70 gigaton karbon) dan arkea (sekitar 7 gigaton karbon), hidup di lingkungan yang lebih tersembunyi, yaitu di bawah permukaan yang dalam.
- Ketidaksetaraan Biomassa Darat dan Laut: Biomassa di daratan jauh lebih besar daripada biomassa di laut, sekitar dua kali lipat. Ini mencerminkan bagaimana ekosistem darat mengelola beragam organisme hidup.
- Dunia Bawah Permukaan yang Menakjubkan: Lingkungan bawah permukaan yang dalam, seperti tanah dalam dan laut dalam, menyimpan sekitar 15% dari total biomassa dalam biosfera. Ini adalah lingkungan yang kurang dipahami tetapi penting bagi ekosistem global.
- Peran Manusia dalam Biomassa: Biomassa manusia (sekitar 0,06 gigaton karbon) dan total biomassa ternak (sekitar 0,1 gigaton karbon, didominasi oleh sapi dan babi) jauh melampaui jumlah biomassa mamalia liar. Ini mencerminkan dampak besar yang dimiliki manusia dalam mengelola kehidupan di Bumi.
Penting untuk diingat bahwa meskipun manusia dan ternak menyumbang sejumlah besar biomassa, kontribusi ini hanya menyusun sekitar 0,03% dari total massa kehidupan di Bumi. Jadi, kita dapat melihat betapa luasnya dan beragamnya kehidupan yang ada di planet kita ini, serta kompleksitas jaringan ekologi yang memungkinkannya bertahan dan berkembang.
Daftar Pustaka
Bar-On, Y. M., & Milo, R. (2019). The biomass composition of the oceans: a blueprint of our blue planet. Cell, 179(7), 1451-1454.