Imam Hartono Bangun
Universitas Muhammadiyah Sumatera Utara
[email protected]
Pertumbuhan tanaman sangat dipengaruhi oleh kondisi tanah di mana mereka tumbuh. Salah satu faktor kritis yang memengaruhi pertumbuhan adalah kepadatan tanah atau kompaksi tanah. Kepadatan tanah dapat membentuk plastisitas arsitektur sistem akar tanaman, memainkan peran kunci dalam penyesuaian genetik tanaman terhadap lingkungan tumbuhnya.
Sistem Akar Ideal (Gambar A):
Pada kondisi tanah ideal, tanaman mengekspresikan potensi genetiknya sepenuhnya. Sistem akar mencapai panjang dan jumlah yang optimal, dengan akar lateral yang terdistribusi secara homogen di seluruh profil tanah. Ini menciptakan kondisi yang ideal untuk penyerapan nutrisi dan air.
Perubahan pada Tanaman Rentan (Gambar B – Sistem Akar 1):
Ketika tanaman tumbuh di tanah terkompaksi, terlihat perubahan pada arsitektur sistem akarnya. Ada penurunan panjang dan jumlah akar, disertai dengan peningkatan diameter akar. Selain itu, sudut akar menjadi kurang curam. Tanaman ini menunjukkan respons yang lebih lemah terhadap kepadatan tanah.
Tanaman Toleran (Gambar B – Sistem Akar 2):
Sebaliknya, tanaman yang toleran terhadap kepadatan tanah menunjukkan adaptasi yang lebih baik. Diameter akar meningkat, dan akar memiliki tortuosity yang lebih tinggi, memungkinkan eksplorasi tanah yang lebih baik. Ini adalah strategi adaptasi yang memungkinkan tanaman untuk tetap berkinerja baik meskipun dihadapkan pada kondisi tanah yang sulit.
Implikasi untuk Pemuliaan Tanaman:
Plastisitas arsitektur sistem akar (RSA) sebagai respons terhadap tingkat kepadatan tanah menjadi target potensial dalam program pemuliaan tanaman. Meningkatkan kinerja tanaman di bawah kondisi agronomi tertentu dapat dicapai melalui pemilihan varietas yang menunjukkan adaptasi yang baik terhadap tanah terkompaksi.
Kesimpulan:
Dengan memahami lebih dalam bagaimana tanaman berevolusi untuk beradaptasi dengan kondisi tanah yang berubah, para peneliti dan petani dapat bekerja sama untuk mengembangkan varietas tanaman yang lebih tangguh dan produktif dalam menghadapi tantangan lingkungan. Adopsi strategi pemuliaan yang mempertimbangkan respons sistem akar terhadap kepadatan tanah dapat menjadi kunci untuk meningkatkan produktivitas pertanian dan ketahanan tanaman di masa depan.
Daftar Pustaka
Correa, J., Postma, J. A., Watt, M., & Wojciechowski, T. (2019). Soil compaction and the architectural plasticity of root systems. Journal of experimental botany, 70(21), 6019-6034.